Selamat Datang Di Website BSI Magelang

BSI MOU Dengan 25 Perusahaan

Yogya-Dunia pendidikan sangat perlu mengetahui kebutuhan pasar kerja. Untuk itu, setiap dua tahun sekali Universitas dan Akademi Bina Sarana Informatika (BSI) melakukan Memorandum Of Understanding (MOU) atau penandatanganan kerjasama (MoU) dengan perusahaan atau dunia usaha. Tujuannya untuk meningkatkan komunikasi yang sinergi dengan perusahaan serta agar alumni BSI bisa terserap kerja diperusahaan tersebut.
Ir Naba Aji Notoseputro selaku Ketua Badan Pelaksana Harian Yayasan BSI mengatakan, saat ini hampir 100% alumni Akademi Pariwisata BSI Yogyakarta langsung terserap di dunia kerja tanpa masa tunggu. Sedangkan untuk Akademi Komputer, masa tunggu kerjanya rata-rata 3-6 bulan. "Kami sendiri tidak sanggup karena banyakanya permintaan dari beberapa untuk menyediakan alumni,"ujar Naba disela-sela acara Career, Agreement, Gathering & Sharing (CAGS) yang diikuti 25 perusahaan dikampus BSI Yogyakarta, selasa(16/4). CAGS sendiriberlangsung 16-25 April dikampus-kampus BSI di Indonesia.
Menurutnya, hak itu berkat kerjasama yang sudah terjalin dengan baik antara BSI dan perusahaan-perusahaan. sehingga setiap dua tahun sekali kontrak kerjasama itu dapat diperpanjang lagi. selain itu, pada acara sharing juga diberikan kesempatan untuk memberikan kritik dan masukan kepada BSI, terlebih untuk kinerja alumni diperusahaan tersebut. nantinya, pihak kampus BSI akan merevisi kurikulum pendidikannya agar kualitas SDM dan kinerja para alumni menjadi lebih baik juga berdaya saing global.
pada esempatan yang sama juga diberikan penghargaan kepada beberapa perusahaan yang paling berkonribusi terhadap BSI. Diantaranya diberikan pada kedaulatan rakyat sebagai media partnert BSI. Sedangkan narasumber dari sesi sharing dari perhotelan dan wirausaha sukses.
"Sejak awal semester kami sudah ajarkan mata kuliah enterpreneur. Nantinya para alumni dapat memilih sendiri pekerjaan mana yang sesuai dengan minat dan kemampuannya. Mereka bisa bekerja diperusahaan, bisa juga jadi wirausaha" terang Naba Aji
(Kedaulatan Rakyat, 19 April 2013)